Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Pengeluaran ASI Pada Ibu Postpartum Primipara

Authors

  • Ridawati Sulaeman Poltekkes Kemenkes Mataram, Indonesia
  • Putu Lina Poltekkes Kemenkes Mataram, Indonesia
  • Mas'adah Mas'adah Poltekkes Kemenkes Mataram, Indonesia
  • Dewi Purnamawati Poltekkes Kemenkes Mataram, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32807/jkp.v13i1.193

Keywords:

Pijat Oksitosin, Pengeluaran ASI, Post Partum Primipara

Abstract

Pijat oksitosin merupakan stimulasi yang dapat diberikan untuk merangsang pengeluaran ASI. Pijatan ini memberikan rasa nyaman pada ibu setelah mengalami proses persalinan. Tujuan : Mengetahui pengaruh pijat oksitosin terhadap pengeluaran ASI pada ibu post partum primipara. Metode.Desain penelitian yang digunakan Quasi Eksperimen dengan rancangan one group pre and post test design. Sampling yang digunakan proportional random sampling. Jumlah responden penelitian sebanyak 30 responden. Hasil. Rata rata pengeluaran ASI 5.37 kali lebih besar dibandingkan rata rata sebelum dilakukan intervensi dengan rata rata 0.97. Hasil uji statistik menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test diperoleh p value = 0,000 atau p < α=0,05 yang berarti H0 ditolak H1 diterima atau ada pengaruh yang signifikan Pijat Oksitosin Pada Ibu Post Partum Primipara di wilayah kerja Puskesmas se - Kota Mataram. Kesimpulan. Pijat oksitosin berpengaruh terhadap pengeluaran ASI pada ibu post partum primipara. Saran. Diharapkan sebagai masukan ilmu untuk dapat diterapkan menjadi bagian dari intervensi pijat oksitosin bagi petugas kesehatan maupun masyarakat untuk pengeluaran ASI.

References

Astutik, R.Y. 2014. Payudara Dan Laktasi. Jakarta: Salemba Medika.

Bobak, dkk. 2005. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Edisi 4. Jakarta: EGC

Dewi, Dkk. 2011. Asuhan Kepada Ibu Nifas. Jakarta: Salemba Medika.

Depkes RI 2007. Menejemen Laktasi. Jakarta: EGC.

Faizatul U. (2011). Pijat oksitosin untuk mempercepat pengeluaran ASI pada ibu pasca persalinan normal di desa ketanan Kecamatan Gersik..http://navelmangelep.wordpress.com/2011/11/02/Hubungan pengaruh pijat oksitosin.com/ diakses 26 maret 2016

Guyton A.C And J.E.Hall. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 9. Jakarta: EGC.

Hidayat. A. A. 2012. Riset Keperawatan Dan teknik Penulisan Ilmiah.Salemba Medika. Jaarta

Johnson, Ruth (2004). Buku Ajar Praktik Kebidanan, Jakarta : EGC

Kemenkes RI (2013) Peraturan Pemerintah Republic Indonesia No 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Ekslusif. Jakarta: Kemenkes RI.

Kodrat, L. 2010. Dahsyatnya Asi Dan Laktasi. Yogyakarta: Pallmal.

Lilies Wijayanti. 2015. Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Produksi Asi. Yogyakarta: Stikes Aisyiyiah Yogyakarta.

Machfoedz, Ircham. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitat. Yogyakarta: Fitramaya.

Perinasia. 2007. Menejemen Laktasi Menuju Persalinan Aman Dan Bayi Lahir Sehat, 1st Ed. Jakarta.

Perinasia. 2009. Menejemen Laktasi Menuju Persalinan Aman Dan Bayi Lahir Sehat, 2nd Ed. Jakarta.

Notoatmodjo, 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Jakarta: Rieneka Cipta

Putri Dalam Wijayanti. 2015. Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Produksi ASI. Yogyakarta: Stikes Asyiyiyah Yogyakarta.

Roesli, U. 2008. Manfaat Asi Dan Menyusui. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Roesli, U. 2009. Mengenal ASI Eksklusif. Trubus Agriwidya: Jakarta.

Saleha, S. 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika.

Setiadi. 2007. Konsep dan penulisan riset keperawatan. Graha Ilmu. Yogyakarta

Soetjiningsih. 2009. Asi Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta: EGC.

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & BD. Bandung: Alfabeta.

Downloads

Published

2019-01-03

How to Cite

Sulaeman, R., Lina, P., Mas’adah, M., & Purnamawati, D. (2019). Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Pengeluaran ASI Pada Ibu Postpartum Primipara. Jurnal Kesehatan Prima, 13(1), 10–17. https://doi.org/10.32807/jkp.v13i1.193

Issue

Section

Articles

Citation Check