Hubungan Unsafe Action Penggunaan Gadget Dengan Nilai Visus Pada Remaja Miopia Di Rumah Sakit Daerah Balung Kabupaten Jember

Siswoyo Siswoyo, Muhamad Zulfatul A’la, Linda Novema, Kushariyadi Kushariyadi

Abstract


Introduction: Myopia is a type of refractive disorder that has a high prevalence in the world and happens on teenagers. Myopia is caused by bad habits when looking at an object, one of them is the habit when using a gadget. Method: Research design used is observational analytics. The sampling technique used was consecutive sampling and obtained 84 teenagers aged 15-24 years with myopia. The data obtaining used was unsafe action questionnaires of gadgets use and vision inspection sheets. Result: The results showed that the median unsafe action of gadget use is 26.5 with a minimum score is 16 and a maximum is 32. The median of vision value is 0.25 with a minimum value is 0.03 and a maximum is 0.83. Analysis: The results of this research indicate that there is a relationship between unsafe action of gadgets use and visual value on teenagers with myopia (p value = <0.001; r = 0.474). Conclusion: Teenagers pay less attention to position, visibility, duration of use, and lighting when using a gadget. Using a gadget with a sitting position, a minimum visibility is 30 cm and a maximum usage time is 2 hours with a rest of 20 minutes can prevent eye strain. In addition, increasing nutritional needs and exercising can prevent a decrease in visual acuity.

Keywords


gadget; myopia; Unsafe action; vision

Full Text:

PDF

References


Alvarez AA. Light, Nearwork, and Visual Environment Risk Factors in Myopia. 2012.

Anonim. How Gadgets and Digital Screens Are Harming Your Child. 2017. Retrieved from https://childdevelopmentinfo.com/child-health-news/how-gadgets-and-digital-screens-are-harming-your-child/#.W0dm7M997IU

Balasubramanian S, Ganesh R. Vitamin D deficiency in exclusively breast-fed infants. Indian J Med Res. 2008;10(6):250–5.

Basri S. Etiopatogenesis dan Penatalaksanaan Miopia pada Anak Usia Sekolah. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala. 2014; 14(3), 181–186.

David O, Ryan DS, Francis A, Ugochi I, Hameed A, Masumali M, Dhariwal C. Prevalence of Eye Defects among Medical Students in Dominica, 2016; 61, 133–141.

Ernawati D. Hubungan Antara Sarana Kerja, Lama Kerja Dan Sikap Kerja Dengan Keluhan Subyektif Nyeri Pinggang Pada Petani Di Desa Sidorejo Kecamatan Karangdowo Kabupaten Klaten Tahun 2015.

Gomes CC, Preto S. Blue light: A blessing or a curse?.Procedia Manufacturing 3 (2015) 2015; 4472–4479. (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0/)

Handriani R. Hubungan Antara Praktek Unsafe Action Dalam Penggunaan Gadget Dengan Keluhan Subyektif Gangguan Kesehatan Mata Pada Murid Sekolah Dasar Islam Tunas Harapan Tahun 2016. Naskah Publikasi. Http://Eprints.Dinus.Ac.Id/19078/2/Jurnal_18415.Pdf. Diakses Tanggal 19 Februari 2018.

Hidayatulloh MS, Brata KC, Az-zahra HM. Pengembangan Aplikasi Pelatihan Otot Mata Penderita Miopia Menggunakan Metode Bates dan Teknologi Virtual Reality, 2017; 1(12).

Holden BA, Fricke TR, Wilson DA, Jong M, Naidoo KS, Sankaridurg P, … Resnikoff S. Global Prevalence of Myopia and High Myopia and Temporal Trends from 2000 through 2050. Ophthalmology, 2016; 123(5), 1036–1042. https://doi.org/10.1016/j.ophtha.2016.01.006

Ilyas S. Ilmu Penyakit Mata. Jakarta :Balai Penerbit FKUI. ISBN: 9789794968246. 2017.

Jati LTEP. Segmentasi Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) dalam Menggunakan Gadget. Retrieved. 2014. from http://e-journal.uajy.ac.id

Kumorowati B, Yulianti I, Ardani Rahman F. Analisis Reduksi Intensitas Cahaya Pada Smartphones’ Screen Protector Dan Dampaknya Pada Mata, 2016; 2477–8451

Ningsih A. Hubungan Lama Penggunaan, Tampilan Layar, Dan Posisi Tubuh Saat Menggunakan Smartphone Terhadap Keluhan Mata Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang. 2017. Retrieved from http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/130/1/SKRIPSI43-1704018954.pdf

Polit DF, Beck CT. The content validity index: are you sure you know what's beingreported? Critique and recommendations. Research in nursing & health. 2006; Vol. 29(5) 489-497.

Primadiani IS. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Progresivitas Miopia Pada Mahasiswa Kedokteran. 2016. Retrieved from http://Eprints.Undip.Ac.Id/57598/1/Inez_Sharfina_Primadiani_22010113120056_Lap.Kti_Bab0.Pdf

Purwanto S. Faktor Determinan yang Berhubungan dengan Kejadian Miopia. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyrakat, 2010; 1(3), 162–169.

Rahmawaty DRI. Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Ketajaman Penglihatan Pada Siswa Kelas VII Dan VIII. 2018.

Rangkuni IY. Perilaku Remaja Mengenai Penggunaan Gadget Terhadap Keluhan Kelelahan Mata di SMA Negeri 6 Medan tahun 2015. 2015. Retrieved from http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/52130/6/Cover.pdf

Saminan. Efek Bekerja Dalam Jarak Dekat Terhadap Kejadian Miopia. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 2013; Vol. 13(3)

Supriati F. Faktor-Faktor yang Berkaitan dengan Kelelahan Mata pada Karyawan Bagian Administrasi di PT. Indonesia Power UBP Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2012; Vol.1(2)720 – 730

Syaifuddin. Anatomi Fisiologi Untuk Mahasiswa Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. 2003.

Vaughan DGT, Asbury, Paul RE. General Ophtalmology. Fourtenth Edition.California :Aplleton & Lange. Terjemahan oleh dr. Jan Tambajong dan dr. Brahm U. Pendit. (2000). Oftalmologi Umum. 2000. Cetakan Pertama. Jakarta :Widya Medika. 1995. ISBN 9795190733

Wu PC, Huang HM, Yu HJ, Fang PC, & Chen CT. Epidemiology of myopia. Asia-Pacific Journal of Ophthalmology, 2016; 5(6), 386–393. doi : https://doi.org/10.1097/APO.0000000000000236




DOI: https://doi.org/10.32807/bnj.v3i2.874

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Bima Nursing Journal